Dalam situs resminya hari ini, perseroan yang dikenal sebagai Niaga Finance ini memperlebar pasarnya di Indonesia bagian timur dengan 5 cabang yakni Balikpapan, Banjarmasin, Makassar, Manado, dan Samarinda.
Adapun Jabodetabek perseroan disokong 6 cabang yakni Bekasi, Bogor, Depok, Fatmawati, Kelapa Gading, dan Tangerang. Sisanya 6 cabang di Jawa Barat dan Jawa Tengah, 4 cabang di Jawa Timur dan Bali, serta 5 cabang di Sumatra.
Perseroan berdiri pada 1981 dengan nama Saseka Gelora Leasing yang fokus bisnis pada sewa guna usaha atau leasing. Pada 1993, Saseka mengganti nama menjadi PT Saseka Gelora Finance dan mengembangkan usahanya dalam industri pembiayaan, di mana Bank Niaga merupakan pemegang saham urutan ketiga terbesar dengan 18% kepemilikan saham di Saseka setelah Bank Uppindo (38%) dan Indover (19%).
Selang 3 tahun, Bank Niaga menjadi pemegang saham mayoritas dengan 79.65% saham hingga pada 2008 terjadi merger antara PT Bank Niaga Tbk dan LippoBank menjadi Bank CIMB Niaga pada November 2008 untuk memenuhi kebijakan SPP (Single Presence Policy) yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Pada Juni tahun lalu, perusahaan mengubah nama menjadi CIMB Niaga Auto Finance diikuti dengan perubahan logo setelah Bank CIMB Niaga menambah kepemilikan sahamnya atas Saseka menjadi 99.9%, sedangkan 0.1% saham dipegang oleh PT Niaga Manajemen Citra.
0 komentar:
Posting Komentar