Penyaluran pembiayaan ini untuk 4.469 unit kendaraan hingga Agustus 2011. Direktur Utama PT Batavia Prosperindo Finance Tbk Markus Pranoto menuturkan, perseroan menginginkan dapat menjaga pertumbuhan pembiayaan sebesar 25% per tahun.
Saat ini pendanaan untuk pembiayaan perseroan sekitar 60% dari joint financing dan 40% dari penjualan aset dan chanel link. "Platfon pinjaman kita mencapai Rp500 miliar hingga akhir tahun, kita belum ada rencana untuk pinjaman perbankan lagi hingga akhir tahun," ujar Markus, seusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT BPFI, Rabu (21/9).
Lebih lanjut ia mengatakan,perseroan telah bekerjasama dengan 12 bank baik dari asing dan lokal. Perseroan telah memiliki 35 cabang hingga kini. Cabang tersebut sekitar 60% berada di luar Jawa dan 40% di Jawa dan Bali.
"Awal tahun depan kita akan tambah tiga cabang lagi, kota yang dilirik seperti Padang, Batam, dan Palangkaraya," tambah Markus.
Perseroan memperkirakan laba bersih stagnan sekitar Rp25 miliar pada 2011. Markus menuturkan, hal ini dikarenakan perseroan memperbesar aset pada awal tahun 2011. Hal ini pun berpengaruh pada neraca keuangan perseroan.
Perseroan meraih laba bersih sebesar Rp25,95 miliar pada 2010 dibandingkan periode sama sebelumnya Rp16,84 miliar. Pendapatan perseroan sebesar Rp90,24 miliar pada 2010 dibandingkan periode sama sebelumnya sebesar Rp82,88 miliar.
Selain itu, perseroan belum mempertimbangkan untuk menerbitkan obligasi dalam waktu dekat. Hal ini dikarenakan aset perseroan masih sekitar Rp300 miliar hingga semester pertama 2011.
Perseroan berencana untuk masuk pembiayaan alat berat pada 2012 dan mengejar aset dapat mencapai Rp1 triliun. Saat ini perseroan masih memiliki tingkat leverage sebesar 3,85. Perseroan masih memiliki kesempatan besar untuk meminjam dari perbankan
PT Batavia Prosperindo Finance Tbk bergerak di bidang pembiayaan untuk kendaraan roda empat. Kepemilikan saham perseroan antara lain sebesar 95% dipegang oleh PT Batavia Prosperindo Internasional dan 5% dipegang oleh publik.
Source :Pembiayaan Batavia Prosperindo Finance Rp413,8 M - pasarmodal.inilah.com:
'via Blog this'
0 komentar:
Posting Komentar