[Lzoonie] : Banyak buku dan literatur elektronik lewat internet yang cukup banyak saya baca, ada beberapa kesimpulan-kesimpulan tentang menjual diri dalam bursa tenaga kerja. Selama ini kita mencari kerja secara alami/biasa-biasa saja, tanpa strategi, tanpa perencanaan, yang penting dapat segera kerja. Kadangkala kita melupakan/menyisihkan latar belakang pendidikan kita, pengalaman kerja yang suadah kita dapatkan sebelumnya, dan terfokus pada satu tujuan saja DAPAT KERJA !!!. Memang kita butuh pekerjaan untuk mendapatkan penghasilan menopang kebutuhan hidup, sehingga apapun jenis pekerjaan itu YANG PENTING DAPAT KERJAAN..!!!. Kita sering tidak lagi peduli berapa kita dibayar untuk pekerjaan kita yang mungkin beresiko tinggi, selama dengan pekerjaan tersebut kita dibayar dan bisa menopang hidup dengan CUKUP LAYAK saja, kita sudah bersyukur dengan pasrah.
Sampai saat ini saya pun sedang hunting/berburu pekerjaan baru, sejak awal februari 2011 saya coba mencarinya, sudah banyak perusahaan yang saya kirimkan proposal aplikasi, dan belum lagi mendapatkan posisi dan upah yang setimpal dengan pekerjaan yang saya dapatkan sehingga saya masih happy job hunting sampai saat ini, belum lagi adanya info BAD HABIT PERFORMANCE yang tidak obyektif dari perusahaan tempat saya bekerja sebelumnya (PT. Wahana Ottomitra Multiartha Finance,Tbk - WOM FINANCE) kepada perusahaan lain, yang jelas-jelas memberikan info tersebut ada dari 2 perusahaan (FF dan BF) yang bergerak dibidang usaha yang sama.yang mengatakan bahwa info dari WOMF kurang merekomendasikan, istilah lainnya sudah di blacklist, SAYA SABAR saja.
Selama pencarian ini saya sibukkan diri saya dengan membaca beberapa buku-buku tentang HOW TO SELL OURSELF, dan saya coba share/bagi dengan membuat artikel ini, dan mudah-mudahan bermanfaat bagi semua.
CAREER PLAN - Dimulai dari proposal lamaran kerja.
Persaingan untuk memperoleh pekerjaan semakin meningkat, banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja, baik untuk posisi karyawan tetap, maupun kontrak. Namun persaingan semakin sengit, calon karyawan yang tidak memiliki keistimewaan, atau kiat-kita jitu, pasti tersingkir.
Kita butuh tips dan triks yang efektif dalam happy job hunting, bukan sembarang jenis pekerjaan, namun pekerjaan yang sesuai dengan rencana karir (CAREER PLAN) kita dalam jangka panjang. Saya kurang setuju dengan seorang karyawan yang mudah berpindah-pindah pekerjaan, dari satu perusahaan lain, bidang yang lain, hasilnya pas-pas'an saja, karena kita harus memulai semuanya dari NOL dan kita tidak akan menjadi kompeten dalam bidang tertentu.
Semua perusahaan memiliki prinsip yang sangat rasional : Kita akan dibayar dengan standard upah minimum kalau mereka tidak yakin akan kemampuan dan loyalitas kita. Mereka akan menaikkan standard kompensasi untuk kita jika perusahaan sudah yakin betul bahwa kemampuan kita benar-benar dibutuhkan.
Kita bertarung dilapangan yang penuh sesak dengan para pesaing OPEN UNEMPLOYEE, atau mereka yang tidak mempunyai penghasilan tetap (termasuk saya), saat in berdasarkan informasi dari pemerintah, bahwa di negeri kita ini ada 30 Juta pengangguran tetap dan 10 Juta yang tidak memiliki penghasilan tetap yang bekerja kurang dari 35 jam perminggu.
Bayangkan jika 40 Juta secara berbondong-bondong datang ke suatu instansi/perusahaan yang hanya membutuhkan 10 oarang calon karyawan baru ? akan banyak cara untuk memperoleh kesempatan tersebut, bukan rahasia lagi didalam mencari pekerjaan dan memperoleh promosi berbagai macam cara akan dikerahkan para pesaiing kita, seperti menyuap (sudah sering saya lihat), koneksi nepotisme (banyak terjadi) dan parahnya ada juga yang menggunakan daya tarik seksual (kerapkali terjadi).
Walaupun banyak pesaing, kita tidak boleh pesimis, jangan sekali-kali kita mundur dengan kepasrahan dunia, cobalah tetap berfikir positif dan berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan selalu berusaha, dan jangan anggap kita pengangguran, kita sedang berusaha mencari pekerjaan, bukan pengangguran !!.
Mencari pekerjaan adalah proses untuk menemukan track yang tepat bagi keahlian dan tujuan kita. Pilihlah pekerjaan yang membuat kita bisa menikmati pekerjaan tersebut, jangan paksakan diri kita mengerjakan pekerjaan yang kita tidak suka, karena hal tersebut adalah langkah awal kegagalan yang kita rancang sendiri. Tidak perlu perusahaan elite dengan grup usaha besar mampu membuat kita enjoy the job, perusahaan-perusahaan kecil atau bahkan home industry sekalipun jika kita bisa menikmati pekerjaan tersebut adalah langkah awal sebuah keberhasilan, dan itu pasti !!!!!
Inti dari pekerjaan adalah proses yang paralel berjalan bersamaan dengan proses hidup kita, maka nikmatilah pekerjaan kita maka hidup kita pun pasti akan enjoy, memang pekerjaan dan proses hidup adalah 2 sisi yang berbeda, tapi dewasa ini, pekerjaan mampu merubah alur hidup kita, maka carilah pekerjaan yang membuat proses hidup kita menuju sukses.
Inti dari pekerjaan adalah proses yang paralel berjalan bersamaan dengan proses hidup kita, maka nikmatilah pekerjaan kita maka hidup kita pun pasti akan enjoy, memang pekerjaan dan proses hidup adalah 2 sisi yang berbeda, tapi dewasa ini, pekerjaan mampu merubah alur hidup kita, maka carilah pekerjaan yang membuat proses hidup kita menuju sukses.
0 komentar:
Posting Komentar